JAKARTA– Komisi Informasi (KI) Pusat menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Ke-12 di Hotel Episode Gading Serpong Tangerang, yang berlangsung dari tanggal 16 hingga 18 Oktober 2023.
Rakernis kali ini menarik perhatian karena kehadiran komisioner dari seluruh Komisi Informasi (KI) provinsi di Indonesia, yang bersama-sama membahas rekomendasi hasil Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) beberapa bulan sebelumnya. Senin (16/10/2023)
Isu utama yang menjadi fokus Rakornas adalah tantangan internal dan eksternal terkait tugas inti KI, seperti penyelesaian sengketa informasi, monitoring dan evaluasi terhadap keterbukaan informasi publik, serta upaya meningkatkan indeks keterbukaan informasi publik di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota.
Kesulitan dalam implementasi program ini kemudian dikaitkan dengan persoalan kelembagaan yang masih perlu diselesaikan di berbagai tingkatan KI daerah.
Dalam Rakernis kali ini, tujuan utama yang ingin dicapai adalah penguatan koordinasi nasional untuk memastikan optimalisasi fungsi, tugas, dan wewenang KI dalam memajukan keterbukaan informasi di Indonesia.
Para peserta Rakernis sepakat untuk menyusun langkah strategis bersama guna memperkuat kelembagaan KI dan menindaklanjuti hasil-hasil Rakornas Tahun 2023, dengan fokus khusus pada wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pihak KI optimistis bahwa Rakernis ini akan memberikan manfaat internal berupa peningkatan koordinasi dan sinergi untuk meningkatkan kinerja KI sesuai dengan amanah Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP).
Salah satu hasil utama dari Rakernis ini adalah disepakatinya Rencana Kerja Bersama (RKB) yang mencakup program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2024 di seluruh KI se-Indonesia.
Selain itu, pihak KI juga berhasil menyepakati agenda dan kegiatan berskala nasional, serta berhasil menjalin kerja sama melalui Memorandum of Understanding (MoU) dengan lembaga-lembaga terkait.
Ketua KI Pusat, menyatakan harapannya agar kesepakatan bersama yang dihasilkan dari Rakernis ke-12 ini dapat meningkatkan kinerja Komisi Informasi secara keseluruhan.
Ia juga menekankan pentingnya kesinambungan kerja antar-KI di berbagai wilayah untuk memastikan bahwa masyarakat Indonesia dapat merasakan manfaat dari akses informasi yang lebih terbuka dan transparan di masa depan.
Dengan demikian, Rakernis kali ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam membangun fondasi yang kokoh bagi tata kelola informasi yang lebih baik di Indonesia.
Sementara itu, Komisi Informasi (KI) Bangka Belitung (Babel) mengirimkan utusannya untuk hadir di Rakernis Ke 12 Se-Indonesia tersebut Wakil Ketua KI Babel Rikky Fermana dan Koordinator Bidang Penyelesaian Sengketa Informasi (PSI) Fahriani.
Rikky Fermana, saat dihubungi jejaring media KBO Babel, menyatakan bahwa Rakernis Ke 12 sangat penting bagi perwakilan KI Babel menghadiri untuk menyatakan komitmen dan kesepakatan bersama yang menciptakan keselarasan program.
Dan kerja antara Komisi Informasi di seluruh Indonesia serta penandatangan Mou dengan lembaga-lembaga terkait untuk memperkuat kerja sama dalam pengawasan keterbukaan informasi.
(Sumber : KI Babel, Editor : KBO Babel)