PEKANBARU- BEM se-Riau Pekanbaru mengkritisi pemerintahan kota Pekanbaru dengan cara memasang sepantuk yang berisi keritikan terhadap pemko terkait permasalahan kota Pekanbaru yang tak kunjung selesai. Senin 29/04/2024.
Aliansi BEM se-Riau kota Pekanbaru yang di pimpin oleh koordinator daerah Pekanbaru ikhsan Maulana menebarkan sepanduk di jembatan penyebrangan yg ada di Pekanbaru, dan di jembatan layang.
Kampus yang tergabung di dalam gerakan ini Dari BEM Se Riau Kota Pekanbaru pakmen, Kampus yang tergabung adalah Universitas Muhammadiyah Riau, UIN SUSKA RIAU, UNIVERSITAS SAINS TEKNOLOGI INDONESIA, UNIVERSITAS HANG TUAH, STIKES PAYUNG NEGRI, STIE RIAU, INSTITUT AGAMA LUKMAN EDY
STIFAR(SEKOLAH TINGGI FARMASI RIAU)
Ikhsan mengatan, hal ini dilakukan karna permasalahan di kota Pekanbaru tak kunjung selesai, selama 2 tahun PJ walikota Pekanbaru menjabat permasalahan Pekanbaru tak kunjung selesai.
Contohnya seperti jalan, banjir, odol, parkir, sampah, drenase, jembatan penyebrangan orang yang tidak di rawat” ujar ikhsan.
Ikhsan juga mengatakan, kalau tidak ada tanggapan dari pemerintah kota Pekanbaru maka aliansi BEM se-Riau Pekanbaru akan beramai-ramai menyuarakan keresahan masyarakat di jalan.
“Jika tidak ada tanggapan dari pemko aliansi BEM se-Riau Pekanbaru akan turun kejalan agar pemerintah Pekanbaru merespon permasalahan tersebut,” sebut Ikhsan.
Adapun Permasalahan yang belum terselesaikan 1.Jalan Rusak yang terjadi di beberapa ruas titik jalan seperti, Jalan Bangau Sakti, Jalan Sukajadi dan beberapa titik lainnya yang termasuk dalam rusak ringan dan berat akibat galian Ipal.
Kami menilai Pemkot tidak serius mengawasi proyek galian Ipal atau PDAM sehingga rusaknya jalan akibat galian Ipal ataupun PDAM oleh lambat perbaikan atau bahkan tidak di perbaiki kembali oleh pihak kontraktor.
2.ParkirHingga sampai saat ini Parkir masih tetap menjadi permasalahan yang menghantui masyarakat kota Pekanbaru, mulai dari tarif hingga pelayanan Jukir di lapangan tidak sesuai seperti Pelayanan sebagai yang semestinya di berikan Dishub Kota Pekanbaru kepada masyarakat
3.Sampah Sampai saat ini Sampah masih berserakan di titik titik jalan tanpa adanya kesadaran Pemkot dalam membuat TPS untuk masyarakat sehingga sampah berserakan di titik titik jalan Kota Pekanbaru
4.Drainase Air Pekanbaru kekurangan parit untuk mengalirkan air hujan penyebab banjir dan Jalan rusak, kurang nya pemerintah kota Pekanbaru dalam pemeliharaan Parit sebagai jalur air menyebabkan banjir dan Jalan rusak
5.Miras, Miras sampai saat ini belum juga bisa tertangani dengan baik, penjualan MIRAS sangat marak di kota Pekanbaru salah satu tempat di Jalan Juanda yang sangat terbuka dalam menjual Miras sangat bertolak belakang rasanya dengan julukan Kota Pekanbaru sebagai Kota Bertuah
6.Jembatan Penyebrangan Orang
Yang mana Jembatan penyeberangan orang sebagai infrastruktur yang sangat membantu masyarakat namun minim perawatan.
Sehingga Lantai JPO di Pekanbaru sudah Kropos dan membahayakan masyarakat yang menggunakan maupun pengguna jalan
7.ODOL yang sampai saat ini masih menganggu masyarakat pengguna jalan kota Pekanbaru dan tak sedikit sudah menyebabkan kecelakaan. Permasalahan harus segera terselesaikan demi kenyamanan masyarakat Kota Pekanbaru
Semoga permasalahan yang ada di kota Pekanbaru ini, segera di dengar org pemerintah, jika tidak Aliansi BEM se-Riau Pekanbaru ini akan melakukan gerakan yang lebih besar. (Tim).