BENGKALIS- Rekanan pelaksana kegiatan renovasi Gedung PWI Kabupaten Bengkalis melaporkan penyebar berita bohong (hoax) kegiatan renovasi Gedung PWI Kabupaten Bengkalis ke Polres Bengkalis, Senin (31/10/2022) petang.
Laporan itu dilayangkan Dakeslim karena merasa dirugikan. Sebab dari informasi yang disebarkan mengandung unsur fitnah yang menyudutkan dirinya.
Menurut Dakeslim, berita bohong dimaksud disebarkan pertama sekali pemilik akun WhatsApp Andi Pantau ke grup WhatsApp Bengkalis Progresif. Grup ini katanya berisi masyarakat, tokoh, anggota DPRD dan pejabat Bengkalis.
“Ketika berita itu dibagikan Andi Pantau ini ke grup dari link berita website Gopesisir.com, kawan-kawan pada nelpon saya. Tentunya saya heran, website ini tidak pernah mengkonfirmasi berkaitan pekerjaan renovasi tiba-tiba ada statmen saya di sana dan disebarkan Andi ini,”kata Dakeslim. Selasa (1/11/2022).
Bersama-sama rekannya, menurut Penasehat PWI Bengkalis ini, ia mencoba menghubungi pemilik akun WhatsApp Andi Pantau. Namun tidak digubris. Karena berita hoax yang disebarkan Andi sudah menjadi perbincangan dan menyebar kemana-mana, Dakeslim memutuskan mengadukan hal tersebut ke pihak berwajib.
“Kita adukan ke penegak hukum dan Alhamdulillah sudah diterima oleh pihak Satreskrim Polres Bengkalis kemarin. Saya merasakan sangat dirugikan, sebab berita yang disebarkan Andi ini menyebutkan kegiatan itu Mark Up dan itu tidak mendasarkan, fitnah,”tegasnya.
Ia berharap, pegiat media sosial bijak dalam bersosial media. Lakukan check and recheck sebelum membagikan sebuah informasi.
“Karena bisa saja informasi yang kita bagikan itu dapat merugikan seseorang. Check dulu, informasi ini sumbernya dari mana, kalau dari website media massa lihat dulu apa media ini kredibel atau sekedar mengutip dari website lain, harus jeli. Jangan korbankan diri karena hasrat ingin viral dan informasi kita bagikan menjerat diri sendiri,”pungkasnya.
Laporan penyebaran berita hoax oleh Dakeslim ke Polres Bengkalis didampingi sejumlah pengurus PWI diantaranya Wakil Ketua TSM Iqbal, Sekretaris PWI Bengkalis Agustiawan dan Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) PWI Bengkalis Muhammad Natsir.(DF)