SIAK- Dalam waktu setengah hari, Seorang karyawan subkontraktor mitra PT. IKPP TBK Perawang pada Rabu (09/02/2023) mengalami kerugian diperkirakan hampir mencapai seratus jutaan rupiah akibat ditipu melalui via Handphone.
Keterangan dari keluarga korban berinisial MR yang menjadi saksi, Salah satu pelaku penipuan mengaku sebagai kenalan korban yang sedang berada di Kota Medan.
“Berawal pelaku pertama yang mengaku kenalan korban tersebut, mengajak korban untuk join bisnis berbagai jenis produk elektronik murah,” menurut informasi saksi.
” Pelaku 3 orang, salah satu mengaku kenalan. Dan 2 pelaku berperan sebagai rekanan bisnis yang mempunyai akses dan satu lagi rekanan yang berperan sebagai yang menampung barang elektronik tersebut,” kata salah satu keluarga korban sebagai saksi.
“Jadi korban bertugas membantu pembayaran uang jalan, dan diiming imingi dengan sukses fee yang lumayan besar,” sambungnya.
Menurut saksi dari keluarga korban MR tersebut, korban MR terlihat seperti dalam pengaruh hipnotis.
“Pandangannya kosong. Saat dibilangin dia sudah tertipu, korban tetap tidak percaya dan bersegigih bahwa bisnis yang dilakukan jelas,” ujar salah satu keluarga korban yang berada di TKP terakhir saat sudah sadar.
“Sadarnya korban, setelah ustad datang dan menyuruh korban ambil wudhu dan dibacakan ayat suci Al’quran,” tambahnya.
Informasi yang didapatkan Riauintegritas.com, bahwa uang yang telah ditipu tersebut didapatkan korban berinisial MR tersebut melalui pinjaman ke beberapa rekan rekan kerjanya dan teman temannya korban.
Sampai saat ini, baru diketahui uang kerugian korban diperkirakan hampir mencapai seratus jutaan rupiah dari beberapa pinjaman pinjaman korban kebeberapa rekan kerja korban.
Akibat kejadian tersebut, Korban MR sampai saat ini belum bisa di ambil keterangan.
“karena korban masih dalam kondisi fisik droup dan sempat dilarikan kerumah sakit setelah sadar bahwa telah tertipu,” tutup keluarga korban. (GIO)