LANGSA- Pekerjaan pembangunan Jembatan Jalan Kebun Baru, antara Gampong Paya Bujok Seuleumak dan Gampong Pondok Kelapa, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, Aceh, sangat lambat, warga mengeluh, karena jalan untuk masuk Gampong Pondok Kelapa harus berputar dari jalan Gampong Gedubang Aceh dan jalan Gampong karang Anyar yang sangat jauh.
Mengeluhnya warga ini wajar, mengingat Jembatan tersebut seharusnya sudah selesai, karena perkejaan baru di mulai akhir bulan September 2022, pada data di papan informasi pekerjaan dimulai tanggal, 21 Juli 2022, tiga bulan gantung setelah tanda tangan kontrak.
Akibat melambatnya pekerjaan jembatan itu akses ke Taman Hutan Kota, ke Rumah Sakit Umum Cut Mutia, dan ke Kantor Direksi PT.Perkebunan Nusantara 1 terhambat, terutama sekali rumah sakit, jika ada pasien darurat tidak bisa cepat di antar ke tujuan.
Beberapa waktu lalu, pihak PPTK Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Langsa, Nazari ST, mengatakan kepada media ini, kendala dalam pengerjaan proyek jembatan kebun itu hanya masalah musim hujan, dalam bulan Oktober dan Nopember ini sangat tinggi bahkan banjir,” jelas Nazari ST.
” Walaupun begitu, dua buah abutment Jembatan sudah selesai pengecoran, mudah-mudahan jembatan tersebut sudah dapat dilalui sebelum habis kontrak proyeknya pada tanggal, 27 Desember 2022 yang akan datang,” terangnya.
Kami atas nama pemerintah Kota Langsa dan Dinas PUPR mohon maaf atas ketidak nyamanan warga belum selesai nya jembatan tersebut,” ucapnya.
Sementara pihak pelaksana CV. Bintang Nusa Abadi (BNA) belum terkonfirmasi sampai saat sekarang ini, karena mereka tidak pernah ketemu baik di lokasi proyek maupun di lokasi lain, sepertinya tidak mau di konfirmasi media atas keterlambatannya pekerjaan pembangunan jembatan kebun baru itu.
Untuk pekerhaan Proyek sesuai dengan nomor kontrak,13/SP/629/PUPR/DOKA-BM/PML/VII/2022, tanggal kontrak, 20 Juli 2022, nilai kontrak Rp. 1.541.000.000, sumber Dana DOKA 2022.
Disisi lain tidak selesainya jembatan itu, juga terganggu proyek lain yaitu, proyek peningkatan jalan kebun baru, yang dilaksanakan oleh perusahaan rekanan lainnya, sehingga sangat menghawatirkan proyek jalan itu bisa terancam mati kontrak.
Amatan media ini, Minggu, 13 Nopember 2022, para pekerja tidak bisa melakukan pekerjaannya dengan maksimal, karena kota Langsa di Landa hujan, akibatnya akan memperpanjang lama selesainya pembangunan jembatan jalan kebun baru karena cuaca hujan yang melanda Kota Langsa tersebut. (MT-007)